Generasi Alpha, atau anak yang lahir di tahun 2013 keatas adalah anak yang dari lahir sudah berhadapan dengan digital. Dari lahirpun sudah didokumentasikan oleh lingkungannya
“Anak digital” sebutannya. Yang lahir dari keluarga tapi banyak berinteraksi dengan layar datar. Tak sepenuhnya aktifitas itu salah, tapi terbukti menahan berkembangnya banyak fitrah. Anak lebih senang scrolling, karena ia sepenuhnya yang mengendalikan, sehingga minim belajar bagaimana cara pengendalian diri. Apa akibatnya? Ia cenderung tergesa2, lebih mudah tantrum dan suka sesuatu yang instan
Tentunya scrolling, googling dan ChatGPT adl aktifitas literasi yang jauh lebih diminati oleh generasi masa kini. Membaca buku menjadi aktifitas yang sangat menantang. Karena darinya kita belajar sabar membuka lembar demi lembar, mencerna baris demi baris tulisan kemudian “mengunyahnya” menjadi pengetahuan baru
Adzkia Banjarnegara memilih agar anak – anak tetap cinta pada buku dengan menghadirkan banyak aktifitas yang berhubungan dg buku. Menghadirkan penulis buku anak untuk menginspirasi, membacakan buku nyaring dan mengingatkan ayah bunda di rumah agar mengoleksi buku anak kemudian siap rutin membacakan adalah wujud ikhtiar yang bisa dilakukan disaat gempuran konten digital yang tak selalu membawa pesan baik
Alhamdulillah hari jumat kemarin teman kecil TK ADZKIA baru saja beraktifitas membaca buku bersama Pusling @disarpus_banjarnegara di Balai Budaya. Kegiatan ini membawakan pesan bahwa aktifitas membaca buku bisa dilakukan dimanapun sembari bermain. Rasanya menjadi lebih indah pemandangan, saat quality time bersama keluarga anak lebih senang membawa buku daripada bermain gadget kan? Apalagi kalo membaca buku bareng
Yuk bangun kebiasaan ini di rumah. Ajak ayah bunda utk membaca nyaring bersama sama. Ternyata selama berkegiatan di Balai Budaya kemarin, teman2 terlihat berbinar, bersemangat dan bisa fokus looh.. Good Job. Itu tandanya kalian suka Buku & hobby berinteraksi dengan buku masyaAllah tabarakallah. Terimakasiih naakk